Pengaruh Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) terhadap Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Abstract
SEFT termasuk teknik relaksasi yang penggabungan teknik sistem tubuh dan terapi spiritual menggunakan menekan pada titik-titik tertentu pada tubuh. SEFT bantuan individu bebas dari tekanan emosional (energi negatif), yang merupakan penyebab meningkatnya tekanan darah pada pasien dengan hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh spiritual teknik kebebasan emosional (SEFT) terhadap tekanan darah pada pasien hipertensi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode kuasi-eksperimen dan desain kelompok kontrol non-eqiuvalent. Populasi dalam penelitian ini adalah semua dengan hipertensi sebanyak 148 orang. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling. Ada 30 responden sebagai sampel dibagi menjadi dua kelompok: 15 responden sebagai kelompok intervensi dan 15 responden sebagai kelompok kontrol. Instrumen data yang digunakan sphygmomanometer merkuri, stetoskop dan lembar observasi. Hasil analisis dengan menggunakan t-test independen menemukan bahwa nilai p 0,000 (sistole) dan nilai p dari 0,019 (diastole), maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan bermakna sebelum dan setelah terapi SEFT. Terapi spiritual teknik kebebasan emosional (SEFT) dapat digunakan sebagai pengobatan alternatif yang tepat dan praktis pada pasien hipertensi.
Keywords
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Arikunto, S.(2010). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktek . Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Corwin, Elizabet. J (2008). Buku saku patofisiologi. Alih Bahasa Nike Budi Subekti. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Cornah, D. (2006). The impact of spirituality on mental health: A review of the literature. London: Mental Health Foundation.
Dalimartha, et. al. (2008). Care your salfe hipertensi; Penebar Plus.
Dawson , Garret & Audrey. (2012). The effect of emotional freedom techniques on stress biochemistry: A randomized controlled trial : The Journal of Nervous and Mental Disease October 2012. Vol. 200 – Issue 10: p 891-896.
Junaidi, I. (2010). Hipertensi/ pengenalan, pencegahan, dan pengobatan. Jakarta: PT Bhuana Ilmu.
Lipsky, Martin S.,at. Al. (2008). American medical association guide preventing and treating heart disease: essential information you and your family neet to know about having a healthy heart. United States of America: American Medical Association.
Marlia, (2009). Cegah hipertensi anak untuk generasi masa depan berkualitas, dilihat 15 Maret 2010.
Marliani . L & S. Tantan. (2007). 100 questions & answers hipeertensi. Jkarta: PT Elex Media Komputindo.
Mills, Chaterin J. A. ( 2012). Comparision of relaxation techniques on blood preassure reactivity and recovery assessing the moderating effect of anger coping style. Dissertation Old Dominion University.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Metodologi penelitian kesehatan. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta.
Muttaqin, A. dan Nurachmah, E. (2009). Pengantar asuhan keperawatan klien dengan gangguan sistem kardiovaskuler. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.
Price, Sylvia Anderson & Willson. (2005). Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit, Edisi 6. (Alih Bahasa :Brahm U. Pendit). Jakarta: EGC.
Saputra, A. (2012). Buku terapi spiritual emotional freedom technique. Yogyakarta :NQ Publising.
Sherwood, L. (2011). Fisiologi kedokteran: dari sel ke sistem. Jakarta: EGC.
Sugiyono. (2008). Metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta W.
Susilo & Wulandari. (2011). Cara jitu mengatasi hipertensi.Yogyakarta: CV Andi Offset.
Sumiati. (2010). Penanganan stress pada penyakit jantung koroner. Jakarta: Trans Info Media.
Smeltzer, S. C. (2002). Brunner & Suddar Buku ajar keperawatan medikal bedah t,ed. 8. Vol.2. Jakarta: EGC.
Thayib, S. (2010). Preview spiritual emotional freedom technique, Surabaya: LoGOS Institute.
Purba, J. S. (2012). Mekanisme kerja akupuntur dan aplikasi klinis departemen neurologi. FK UI/RSCM.
Potter. P. A. & Perry, A. G. (2009). Fundamentals of nursing: concept, process, and practice. 4/E (Terj. Yasmin Asih, et al). Jakarta: EGC.
Wiryana, M. (2008). Manajemen Perioperatif Pada Hipertensi. Jurnal Penyakit Dalam FK UNUD, 144-153.
Zainuddin, A. F. (2009). Spiritual emotional freedom technique. Jakarta : Afzan Publishing.
Refbacks
- There are currently no refbacks.